Senin, 16 Desember 2013

Happy Grad, Me!

Selesai sudah saya boleh mengenes-ngeneskan diri dengan mengatasnamakan mahasiswa tingkat akhir. Sekarang saya resmi sudah menjadi sarjana muda yang sebetulnya nggak kalah ngenes juga dari mahasiswa tingkat akhir. Saya akan berhenti menggunakan aji aji "Kalo pake KTM, diskon dong?" dan berhenti ngomongin revisi skripsi di twitter. Kalau jomblo sih teteup *halah dimana mana promosi status lu* hahahaha. 

Dan ini dia bentukan saya berbalut toga, lengkap dengan ijazah di tangan cebok, dan bunga berwarna kuning favorit saya di tangan bagus. Jadi seperti ini to rasanya diwisuda? Wisuda dan segala prosesinya itu rempon666 men. Tapi bagaimanapun, hari itu saya bahagia. Saya bahagia melihat ibusuri, baginda, saudara-saudara saya, sahabat, teman-teman, semuanya senang dan makan makan dengan lahap. Foto SBY dan Boediono yang tergantung di dinding pun tersenyum bangga pada saya. Saya harus bangga dong men!
Pak SBY dan Tuhan memang sama sama belum pernah ketemu saya. Tapi posisi mereka di hati saya jelas jauh banget, kaya hubungan LDR size XXL. So, saya di sini cuma mau berterimakasih sama Tuhan, yang meskipun kita nggak pernah ketemuan, tapi saya selalu disertai dan diberkatiNya dengan luar biasa lewat orangtua, saudara, sahabat, teman, *men, kok nggak ada pacar men?* *pait*. Ya begitu deh. Menurut Tuhan, saya bagusan jadi sarjana muda yang jomblo biar kece. Jomblo kece.

Terima kasih untuk doa doa baik yang boleh saya dengar maupun yang tidak. Saya juga berdoa supaya kita semua sukses, menikmati masa muda hingga tua, selalu diberkati dan bahagia, sehat, makan yang cukup, tidak lupa tidur, tidak menjadi gendut, lebih banyak tertawa, dan lebih baik di masa depan :)

Salam, Mircung.